TDA7294 SUBWOOFER

on Selasa, 31 Desember 2013

Layout Subwoofer 70W dengan TDA7294













TDA2822 Mono 2Watt

TDA2822 Model bridging sehingga keluaran bisa 2W. Layout ini juga sudah dibuat dengan sistem sTar Grounding.








TBA820

on Sabtu, 30 November 2013

Mini power amplifier TBA820 2W layout dengan sTar grounding










LM386

on Kamis, 31 Oktober 2013

Mini poweramp LM386









PLL FM transmitter BH1417 Daya 0.5W & 1W

on Rabu, 23 Oktober 2013

Menyambung postingan terdahulu mengenai BH1417 Stereo PLL FM Transmitter  kali ini project dikembangkan agar menghasilkan output daya 500mW ataupun juga 1W atau jiga bisa 3W sesuai penggunaan transistor RF yang kita gunakan. Mengingat kalau modul dasar BH1417 Stereo PLL FM Transmitter ini RF output powernya hanya 20m. Sudah disiapkan dua buah rancangan project BH1417 Stereo PLL FM Transmitter untuk power RF 500mW dan 1W atau 3W. Rancangan bisa dilihat layout di bawah ini.


BH1417 Stereo PLL FM Transmitter

on Senin, 30 September 2013



Stereo PLL FM transmitter IC from Rohm Semiconductors

BH1417 adalah IC pemancar FM stereo yang mentransmisikan konfigurasi yang sederhana. IC ini terdiri dari modulator stereo untuk menghasilkan sinyal komposit stereo dan osilator FM untuk menghasilkan sinyal FM.
Stereo modulator menghasilkan sinyal komposit yang terdiri dari MAIN, SUB dan pilot sinyal dari osilator 38 kHz.
Pemancar FM memancarkan gelombang FM di udara oleh modulasi sinyal pembawa dengan sinyal komposit.


APEX H900TEF

on Selasa, 13 Agustus 2013

APEX H900TEF + Protector. Layout ini belum saya koreksi, tapi dipastikan sudah sesuai n benar sebagaimana layout dari aslinya, meski ada perbedaan dikit dari aslinya. Saya share moga banyak membantu yang membutuhkan. Jika mau dikoreksi ulang akan lebih baik, dengan melihat skema. selamat berkarya....


MATRIX 1.4 2010 500W 2 OHM JENGKOLAN

on Jumat, 26 Juli 2013

Disain PCB untuk Penguat Audio Matrix 1.4 2010 output power 500W pada beban 2 Ohm, untuk catu daya 45VDC. Disain yang sangat Inspiratif. Mengapa! karena biasanya matriker lebih memilih mendisain menggunakan transistor kotak semisal pabrikan Toshiba atau Sanken, yang ini disain memakai penguat akhir dari Jengkolan baik Motorola atau On Semi. Semoga Anda terinspirasi... Silahkan dicoba dikembangkan untuk varian yang lain. Tentu dengan menu utama Jengkolan agar lebih nikmat santapannya.


DOS-V U1 + SHORT CIRCUIT PROTECTOR

on Selasa, 02 Juli 2013

Matrix 1.4 Varian DOS-V U1 ini dibuat versi panjang, bersama penguat tingkat akhir dan dilengkapi pula dengan Short Circuit Protector. Proyek ini masih dalam tahap pembuatan, untuk sementara saya tampakkan susunan tata letak.

 
Ada yang tertarik....!!!!!

Power Final 5 Transistor + Protektor
Sekedar menambahkan untuk selingan, di luar varian DOS-V U1. Pasti bermanfaat. PCB ini cocok dipakai pada driver Matrix 1.4 varian R2 RLVA, Freehand, dan R4

Nah kalau yang ini ditampakkan jalur layout PCBnya


FreeHand

on Rabu, 19 Juni 2013

Matrix 1.4 Audio Amplifier berpenguatan tinggi. Varian Feehand masih menerapkan RLVA,  sumber arus untuk di bagian diferensiale menngunakan zener dioda. Freehand sudah lama dibuat sekitar bulan agustus 2012 lalu, baru sekarang saya unggah. No problem yo... untuk menambah postingan karyasolderanku soale, Ada dua tipe disini, yang edisi pertama/revisi 2 dan revisi tiga. yang diposting ini versi 500W 4 ohm. Freehand revisi tiga ada perubahan skematik. Selanjutnya langsung ke TKP. Ini skematik dan penampakannya.



Collection of Layouts Matrix 1.4

on Rabu, 05 Juni 2013

Terinspirasi dari layout hasil karya kawan-kawan matriker di Group Matrix 1.4 Free Audio Amplifier, akhirnya saya koleksi di karyasolderanku, yang baru saya gambar masih beberapa saja diantaranya Ada R2 dari berbagai varian, R3, FreeHand. Layout yang lainnya nyusul.
Diantara layout tersebut sudah saya wujudkan dalam bentuk fisik jadi, berupa Kit-kit Driver berbagai varian, kit driver yang lainnya yang terbaru seperti DOS-V U1 2013 juga menyusul. Untuk layout penguat daya akhir tidak disertakan, hanya bagian drivernya saja. Salam Matrix 1.4


R-2 U4 RLVA

on Selasa, 04 Juni 2013

PA Matrik 1.4 berikutnya yaitu R-2 U4 RLVA. Opo kuwi artine: Kiro-kiro ngene, R-2 U4 kui merupakan salah satu versi R-2 PA Matrix 1.4, yang variannya ada U3 dan U4. Sedangkan R-2 U4 sendiri pada bagian penguat tingkat masukan  menerapkan NSSED-CDP (Non-Symmetrical & Synchronous Emitter Degeneration - Cascode Differential Pair) yang bermodus dual-ended-output. Kalau pada varian U3, terapan NSSED-CDP-nya bermodus single ended. (Delo en dewe Gambare/skematik).
Pada R-2 U4 RLVA titik pengeluaran-1 pada pertemuan penguat kaskade dan penindas offset. Titik pengeluaran-2 pada kolektor transistor kemudi bias mundur penguat kaskade merangkap penindas offset,



125W PA Marix 1.4 Th 2011

on Selasa, 28 Mei 2013

Untuk Projec berikutnya tentang penguat audio Marix 1.4 yang lebih gede power outputnya yaitu  daya 125W pada beban 8 Ohm. ciri PA ini adalah di bagian penguat akhir menggunakan dua buah transistor, jadi lebih praktis dalam disain layout yang biasaanya menggunakan 5 buah pasang transistor penguat akhir, digunakan sepasang tr C5200+A1942.
Disain PCB sudah stereo ukuran 170 x 80mm. Mantabz Bro... tenan disain layoutnya. Saya mendisain butuh waktu lama juga ternyata, Okay...yang penting sekarang sudah jadi baik layout maupun benda jadinya, sekarang saya share untuk melengkapi karya-karya di karyasolderanku.


75W PA Matrix 1.4

on Jumat, 24 Mei 2013

Untuk Postingan kali ini saya ingin memberi suasana baru, tidak melulu di bidang RF saja, kali ini saya mencoba untuk merakit penguat audio amplifier yang berbeda dari segi teknologi yang merupakan Power Amplifier "Jowo" karena sing ngerancang asli wong jowo. Dikenal dengan Matrix 1.4 Audio Amplifier. Situsnya dapat dilihat disini, Tahap awal saya merakit Power Amplifier Matrix 1.4 yang berdaya 75W pada beban 8 ohm, dengan catu daya simetris 35 Vac Power Amplifier ini rancangan tahun 2008.

Sepintas kalau dfilihat tampak garang ya... Betul sekali, penguat akhirnya terdiri dari lima pasang transistor TIP41 dan TIP42. Saking rasa penasaran saya pribadi, akhirnya harus merakit juga, dan jadilah PA Matrix 1.4 tersebut.


Receiver FM With RF Front-End TA7358AP

on Kamis, 16 Mei 2013

Nuansa baru; Sebuah Penerima FM dengan tuning dikendalikan oleh Potensiometer. Bagi para hombrew yang sudah mulai bosan dengan TUNER FM.
Disain Project radio penerima FM ini menggunakan RF Front-End IC TA7358AP dengan IC pendampng TATA7640 sebagai prosesornya IF dan demodulator. IC penguat IF ini lebih baik dibanding pake LA1260.
Wih Mantab Abiiiiiizzzz.....Tenan Ora gapusi....Patut dicoba untuk membuktikan kehandalannya. Saya sudah membuktikan, sekarang giliran Anda...Harus Berani coba Bro...

Dalam Perancangan sudah dilengkapi pula dengan penguat audio TDA2003. Satu Potensiometer untuk tunning radio, satu potensio berikutnya sebagai pengatur volume, ya begitulah rancang bangun awal project ini masih mono. OK meskipun demikian pasti bikin penasaran. .!!!


MC145152P2 Model PTP

on Senin, 29 April 2013

Ketika ada yang mereparasi pesawat pemancar di salah satu radio komunitas, ternyata pemancar masih polos alias  "lugu", PCB menggunakan goresan kater, osilatornya masih pake 5w ronica, meski saya juga suka osilatornya yang kenceng audionya dan berpenguatan besar. Pantesan pemancar suka jalan-jalan ngeluyur naik turun sendiri Pemancar  belum menerapkan PLL, maka pemancar dibubuhi kontrol PLL, agar mempercepat proses pengerjaan PLL dipilih dari MC14515XX, tinggal nambahin pembaginya, dipilih MC145152P2 dengan metode PTP di atas PCB lubang-lubang.
Jadilah sekarang pemancar sudah PLL+ Ada tambahan Enkoder pula lagi, lebih sempurna pulalah pemancar komunitas ini sekarang.



Iron Transfer Artwork, Kontrol Lampu LDR

on Minggu, 31 Maret 2013

Postingan ini saya tulis karena ada teman-teman yang bertanya tentang cara pembuatan PCB yang saya lakukan dalam membuat karya-karya PCB. Okey kali ini saya share metodenya moga memberikan pencerahan bagi temen-temen yang ingin terus tertantang untuk berkarya dan berkarya dibidang elektronika. Tulisan ini juga sebagai penambah referensi teman-teman dalam membuat PCB, walau metode pembuatan PCB ini sudah banyak diposting di blog-blog lain. Saya berarapan semoga semakin banyak referensi semakin tambah kaya dalam kita menyempurnakan proses pembuatan PCB. Tentu pula semakin banyak karya-karya elektronik yang diciptakan oleh teman-teman. Okay Bro...
Sekaligus pula saya tampilkan hasil karya saya sewaktu mengikuti kegiatan pelatihan pada tanggal 28 Agustus 2012 silam di BP DIKJUR Semarang, yaitu pelatihan merancang dan membuat Single/Double Layer PCB (Printed Circuit Board) cara  manual, dengan Metode Iron Transfer Artwork. layout yang dibuat yaitu rangkaian kontrol lampu dengan LDR. Sewaktu itu program/ software yang digunakan adalah Express PCB, programnya bisa di download di sini.


Lampu Remote Untuk Penerangan Ruang (Revisi)

on Kamis, 28 Februari 2013

Mengingat Beberapa kelemahan lampu remote untuk penerangan ruang yang terjadi dilapangan ketika dipergunakan, maka pada postingan kali ini merupakan revisi dari lampu remote sebelumnya, kekurangan itu diantaranya adalah tidak mampu dioperasikan dengan baik pada sumber tegangan listrik ac dari Disel, kemungkina ini terjadi karena listrik ac dari disel tidak stabil sering drop tegangan atau juga faktor daya juga rendah, berikutnya adalah umur lampu remote tidak bertahan lama hanya dapat bertahan beberapa bulan saja, Ini terjadi kemungkinan penggunaan kontrol lampu memakai SCR.yang kurang maksimal. Meskipun demikian saya harus mengakui keunggulannya yang saya rasakan adalah lampu remote ini dapat dioperasikan dengan menggunakan sembarang remote control. Dengan demukian ketika kita menggunakan lampu remote ini, misal ditempatkan di ruang keluarga, maka pada saat bersamaan  ketika sedang menonton televisi di tengah malam biasanya dirasakan aras-arasen bangun untuk memadamkan lampu, maka hanya dengan mengarahkan remote control televisi ini ke arah lampu, "klik" padamlah lampu tersebut. weeh jos tenan...Hmm. praktis


Exciter 2 W NICA PLL

on Kamis, 31 Januari 2013

Disain Layout ini paduan antara Osilator Mbak Veronika yang dipadu dengan PLL lain. bagi yang suka utak-atik bongkar pasang modifikasi layout agar berbeda.
Mungkin akan lebih baik dari kualitas yang aslinya dan harusnya begitu yang diharapkan dari modifikator. Atau mungkin juga ukuran pcb menjadi lebih praktis lagi tidak selebar dari ukuran pcb aslinya, atau suatu hal lain karena komponen elektronika yang susah didapatkan di toko elektronik di suatu kawasan daerah tertentu, dengan modifikasi sistem ini maka tidak menggantungkan suatu komponen tertentu, misal; untuk kristal tidak tidak harus 6.4 Mhz atau 12.8 Mhz saja, tetapi bisa digunakan nilai kristal dari 4 Mhz, 6Mhz, 8Mhz, 10Mhz, 12Mhz, kristal  ini bisa didapatkan dari mesin-mesin TV maupun monitor. Kristal ini juga banyak dijual di pasaran. Komponen IC yang model ini juga mudah didapatkan  Ok Bro...